Jumat, 29 November 2013

Kamu! #part2

Aku menaruh hati pada bayangan.. 
Pada ia yang bahkan tidak jelas rupanya di angan.

Aku memeluk erat angin yang berhembus menggelitik jiwa..
Memeluk ia yang bahkan tak bisa kugenggam raganya.

Kamu bagaikan pelita...
Bagiku yang perlahan meredup sinarnya.

Kamu melindungiku bagai karang menghadang ombak demi pasir pantai dan keindahannya...
Melindungi dia yang perlahan telah rapuh jiwanya.

Akankah kamu berlabuh disini...
Atau kembali bersama ombak berlayar pergi?

- november 2013

Kamis, 28 November 2013

Kamu! #part1

Aku membenci jarak ini, jarak yang menertawakan asa rindu yang tercipta untuk ketidakhadiranmu.
Dan aku mulai membenci debaran itu.. debaran ketika aku melihat untaian namamu dihadapanku.
Aku pun membenci rasa itu, rasa yang entah kau rasa atau tidak untukku.
Aku benci berharap, berharap diatas desir angin mimpi yang entah tersampaikan atau tidak ke telinga tuannya.
Aku benci kamu, kamu yang aku tidak tahu siapa namun tiba-tiba muncul dalam hidupku.

- June 2012

Minggu, 03 November 2013

"Kalau ditanya di dunia ini apa yang paling kuat, gue bakalan jawab: hati. 

Kenapa hati?
Karena hati walaupun udah berkali-kali, bahkan berjuta-juta kali (di)hancur(in), tapi hati tetap dapat berfungsi dengan baik bahkan siap untuk (di)hancur(kan) kembali"

-desti ariani iskandar-

tanda tanya!

Jika memang kamu merasa lelah… lalu kenapa kamu terus saja berlari?
Jika memang kamu takut terjatuh… mengapa kau menutup matamu?
Jika memang takut patah hati… lalu kenapa kamu terus memaksa untuk mencintai?
Jika kamu takut tersakiti… tak bisakah kamu menjauhi dia yang hanya bisa membuat luka?
Tidak, aku rasa tidak…
Tidak untuk saat ini, karena dia yang kucintai adalah dia yang memiliki potensi paling besar untuk menyakiti.
Kemudian dia yang pernah meruntuhkan benteng pertahanan kita untuk mencintai, adalah dia yang kelak akan memaksa kita membuat benteng yang lebih tinggi yang mengurung kita pada ketakutan bahwa suatu hari akan ada yang datang dan meruntuhkan benteng itu lagi.
Kemudian siklus berulang.
Kembali merasa lelah, takut terjatuh, takut patah hati dan takut tersakiti.
Tapi kita akan terus berlari, menutup mata, dan memaksa mencintai dia yang hanya membuatmu terluka.
Pertanyaannya sekarang, mau sampai kapan?